The field of distributed problem so

The field of distributed problem solving is even more wide open, because the characterization of a “problem” is that much broader. As we have tried to emphasize, distributed plan formation and, in many cases, execution can be thought of as distributed problem solving tasks. Representations and general-purpose strategies for distributed problem solving are thus even more elusive. In this paper we have characterized basic classes of strategies such as task-sharing and result-sharing. Ultimately, the purpose of any strategy is to share the right information about tasks, capabilities, availabilities, partial results, or whatever so that each agent is doing the best thing that it can for the group at any given time. Of course, exchanging and using the information that renders such choices can itself be costly, and opens the door to misinterpretation that makes matters worse rather than better. All of these considerations factor into the definition and implementation of a distributed problem strategy, but formulating such a strategy is still has more “art” to it than we like to see in an engineering
discipline.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Bidang pemecahan masalah didistribusikan adalah lebih terbuka lebar, karena karakterisasi "masalah" yang jauh lebih luas. Kami telah mencoba untuk menekankan, didistribusikan rencana pembentukan dan, dalam banyak kasus, pelaksanaan dapat dianggap sebagai tugas pemecahan didistribusikan. Pernyataan dan tujuan umum strategi untuk pemecahan masalah didistribusikan adalah lebih sulit dipahami. Dalam karya ini kita telah ditandai kelas dasar strategi seperti berbagi tugas dan berbagi hasil. Pada akhirnya, tujuan dari strategi manapun adalah untuk berbagi informasi yang tepat tentang tugas, kemampuan, tersedianya, hasil parsial, atau apa pun sehingga setiap agen melakukan hal terbaik yang bisa untuk kelompok pada waktu tertentu. Tentu saja, bertukar dan menggunakan informasi yang menjadikan pilihan seperti itu sendiri bisa mahal, dan membuka pintu untuk salah tafsir yang membuat hal-hal yang lebih buruk daripada lebih baik. Semua faktor pertimbangan ke definisi dan pelaksanaan strategi didistribusikan masalah, tapi merumuskan seperti strategi yang masih memiliki lebih "seni" itu daripada kami ingin melihat teknik disiplin.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Bidang pemecahan masalah didistribusikan bahkan lebih terbuka lebar, karena karakterisasi "masalah" adalah bahwa jauh lebih luas. Seperti yang telah kita mencoba untuk menekankan, pembentukan rencana didistribusikan dan, dalam banyak kasus, eksekusi dapat dianggap sebagai masalah didistribusikan pemecahan tugas. Representasi dan strategi untuk keperluan umum untuk pemecahan masalah didistribusikan dengan demikian bahkan lebih sulit dipahami. Dalam makalah ini kami telah ditandai kelas dasar strategi seperti tugas-sharing dan hasil-hasil. Pada akhirnya, tujuan dari setiap strategi adalah untuk berbagi informasi yang benar tentang tugas, kemampuan, ketersediaan, hasil parsial, atau apa pun sehingga setiap agen adalah melakukan hal terbaik yang bisa untuk kelompok pada waktu tertentu. Tentu saja, bertukar dan menggunakan informasi yang membuat pilihan seperti dapat sendiri menjadi mahal, dan membuka pintu untuk salah tafsir yang membuat masalah lebih buruk daripada yang lebih baik. Semua pertimbangan ini faktor ke definisi dan pelaksanaan strategi masalah didistribusikan, tetapi merumuskan strategi tersebut masih memiliki lebih "seni" untuk itu dari yang kita ingin melihat dalam rekayasa
disiplin.