Yuri was speechless when she seeYoo

Yuri was speechless when she see
Yoona crying while cleaning the
parking alone. Even it was raining,
but she still know that the girl is
crying.
Yuri walk to Yoona and take the
broom away from her. When Yoona
saw Yuri, she just look away. Yuri
lifted Yoona chin up to face her.
"Yoona! What are you doing here?"
"Please Yuri I beg you. Stop making
thing worse. I'm tired."
"Is it because of me? Is Hyorin keeps
haunted you because of me?"
"......"
"Yoona! I'm sorry. Let me protect you.
I promise, I won't let this happen
again."
"No Yuri! You better not stay close to
me. You are like a star in the sky, it's
too high for me to reach you."
"Because I'm the star in the sky that
you can't reach? If that so, you Im
Yoona! Listen carefully, If I am a star,
then watch closely because this star
will fall down if it mean I can be
close to you. Yoona I like you."
Yuri said and lean in and capture
Yoona's lips. Yoona struggle at first,
but she was too tired from crying and
cleaning.
She stood still didn't respond the
kiss, but Yuri don't care about
whether Yoona respond or not, she
just want to show Yoona that she
really love her, but the moment she
pull out from the kiss, Yoona is
already pass out. Yuri was panic!
"Yul! Get her inside the car." Her
bestfriends drive their car and stop
near Yuri and Yoona.
(They were watching them since the
start keke~)
Yuri rush in the car and started
calling the manager to bring a doctor
to the appartment.
*
"How is she doctor?"
"She just too tired and stood under
the rain too long. So now she got
fever, but it is fine. I will give you the
medicine. Just give it to her when
she wake up."
"Thank you doc."
Then the doctor left.
"Hey Soo! Do you think what I think?"
Jessica stated.
"I know right buddy!"
"Yah what you two talking about?"
Hyoyeon jump in.
"Yeah! What are you thinking Jessi?"
"You know, I think Yoona fainted
because she can't breath." Jessica
said and Yuri glare at her.
"Yeah! Because our Yuri here was too
much. But the scene was so
romantic. Like a korean drama.
Keke~" Sooyoung added and they all
laugh except Yuri.
"Yah! Shut up. You guys been here
too long. Go back now."
"Omo! Yuri! You didn't plan to do
something bad on a sleeping girl
right?"
"Yeah! You better not take advantage
of the sleeping girl. At least let her
wake up first."
"YAH! YOU GUYS WANT TO DIE?"
They all laugh and left appartment.
Yuri sit next to the bed while
admiring Yoona's face.
"You really look alike, but you Im
Yoona make me going crazy. Crazy
because you make me fall but you
didn't catch me."
Yuri frown and kiss Yoona forhead
then walk out of the room to sleep on
the sofa.
*
Yoona woke up and found herself in a
familar room. She realize that she was
in Yuri's room. She try to get out of
bed, but Yuri stopped her.
"Just stay in bed. I will bring you
breakfast."
Yoona look at the time and it is 8:00
am. Then Yuri came back with
breakfast tray.
Yuri didn't really get some sleep
since it was uncomfortable to sleep
on the sofa and she worried about
Yoona, so she always check up on
her in every 2 hours. She woke up
early to cook chicken porridge for
Yoona.
She put the tray on the night stand
and started to feed Yoona.
"Say ah!"
"I can eat by myself."
"No. You still sick. Don't protest or I
will kiss you again."
Yoona gave up and let Yuri feed her
while blushing bright red. Remind her
about the kiss, she feel like her heart
is about to expload. Actually she
fainted because of the kiss as well.
"You made it?" Yoona asked shyly
trying not to be awkward.
"Yes. You thought I can't make it?"
Yoona nodded shyly and Yuri
chuckle.
"I also don't want to know how to
cook as well, but sadly I was force to
took all those classes."
"Why?"
"Ummm long story." She said and
continue to feed Yoona.
When Yoona finish the porridge, Yuri
give her the medicine. After Yoona
took her medicine, Yuri walk out with
the tray.
"Umm You should sleep more. You
will be recover soon if you get
enough sleep. And about your work, I
already tell Taeyeon that you're sick.
So don't worry. If you need anything,
just call for me. I'll be in the living
room." Yuri said.
"Wait. Aren't you going to sleep too?
Seems like you didn't get enough
sleep last night."
"Of course I need to sleep more. And
I'm going."
"You sleep in the living room last
night?"
"Uh huh! Wae? Want me to sleep in
the bath tub?"
"Hehe no... I mean, why don't you
just sleep on the bed? Your bed is
more than enough for 2 person you
know?"
"I just don't want you to freak out
when you wake up and saw me here
on the bed with you."
"Pabo! Like we never sleep on the
same bed." Yoona said and Yuri
blush remember the night she drunk
and Yoona bring her home. When
Yoona realize what she just said, she
mentally facepalm herself. "Umm I
mean you can come and sleep on the
bed. It's your bed anyway."
"Are you sure?"
"Yes. Come and sleep here when you
done."
"Oh ok." Yuri took the tray out and
came back with her pillow.
Yoona found it as a cute side of Yuri
holding the pillow happily like a kid
can't wait to go into dreamland.
Yuri settle herself next to Yoona.
Yoona turn her back to Yuri. Yuri just
look at Yoona's back and smile. She
didn't know what is wrong with her,
she just feel happy whenever Yoona
around.
When Yoona notice that Yuri already
asleep, she turn to face Yuri. She
gave Yuri a sad smile.
"How I wish the time could just stop
right here. I wish I could be close to
you and see your smile, but you are
too high Yuri-ah. How am I suppose
to reach you?"
Yuri didn't sleep yet. She heard all
Yoona's word, but she pretend to be
asleep.
'So you also like me?' Yuri thought.
*
When Yoona feel much better from
the fever, she told Yuri that she
wanna go back home.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

yuri terdiam ketika dia melihat
yoona menangis sambil membersihkan
parkir saja. bahkan hujan,
tapi dia masih tahu bahwa gadis itu menangis
.
yuri berjalan ke yoona dan mengambil sapu
darinya. ketika yoona
melihat yuri, dia hanya berpaling. yuri
mengangkat dagu yoona up ke wajahnya.
"yoona! apa yang kau lakukan di sini?"
"mohon Yuri saya mohon Anda. berhenti membuat
hal yang lebih buruk. Aku lelah."
"itu karena aku?adalah Hyorin terus menghantui Anda
karena aku? "
" ...... "
" yoona! Maafkan aku. biarkan aku melindungimu.
aku berjanji, aku tidak akan membiarkan ini terjadi lagi
. "
" no yuri! Anda lebih baik tidak tinggal dekat dengan saya
. Anda seperti bintang di langit, itu
terlalu tinggi bagi saya untuk menghubungi Anda. "
" karena aku bintang di langit yang
Anda tidak dapat mencapai? jika demikian, Anda im
yoona! mendengarkan dengan cermat, jika saya bintang,
kemudian menonton erat karena bintang ini
akan jatuh jika berarti saya bisa
dekat dengan Anda. yoona i like you. "
yuri kata dan bersandar dan menangkap bibir
yoona itu. Yoona berjuang pada awalnya,
tapi dia terlalu lelah menangis dan pembersihan
.
dia berdiri diam tidak merespon
ciuman, tapi yuri don 't peduli apakah
yoona merespon atau tidak, dia
hanya ingin menunjukkan bahwa dia
yoona benar-benar mencintainya, tapi saat dia
menarik keluar dari ciuman, yoona adalah
sudah pingsan. yuri panik!
"yul! mendapatkan dia di dalam mobil." nya
bestfriends mengendarai mobil mereka dan berhenti
dekat yuri dan yoona.
(mereka sedang menonton mereka sejak
mulai keke ~)
rush yuri di dalam mobil dan mulai
memanggil manajer untuk membawa dokter
ke apartemen.
*
"bagaimana dia dokter?"
"dia hanya terlalu lelah dan berdiri di bawah
hujan terlalu lama. jadi sekarang dia punya
demam, tapi itu baik-baik saja.saya akan memberi Anda
obat. hanya memberikan itu padanya saat dia bangun
. "
" terima kasih doc. "
maka dokter kiri.
" hey soo! Menurut Anda, apa yang saya pikirkan? "
jessica menyatakan.
" saya tahu teman yang tepat! "
" yah apa yang kalian bicarakan? "
Hyoyeon melompat masuk
" ya! apa yang Anda pikirkan jessi? "
" Anda tahu, saya pikir yoona pingsan
karena dia tidak bisa napas. "jessica
kata dan silau yuri padanya.
" ya!karena yuri kami di sini terlalu banyak
. tapi adegan itu begitu
romantis. seperti drama korea.
keke ~ "Sooyoung ditambahkan dan mereka semua tertawa kecuali yuri
.
" yah! tutup mulut. kalian berada di sini
terlalu lama. kembali sekarang. "
" omo! yuri! Anda tidak berencana untuk melakukan sesuatu yang buruk
pada seorang gadis tidur
kan? "
" ya! Anda lebih baik tidak mengambil keuntungan
gadis tidur. setidaknya membiarkan
dia bangun lebih dulu. "
" yah! kalian ingin mati? "
mereka semua tertawa dan apartemen kiri.
yuri duduk di samping tempat tidur sambil
mengagumi wajah yoona itu.
"Anda benar-benar mirip, tapi Anda im
yoona membuat saya gila. gila
karena Anda membuat saya jatuh tetapi Anda tidak
menangkap saya. "
kerutan yuri dan mencium yoona forhead
kemudian berjalan keluar ruangan untuk tidur di sofa
.
*
yoona terbangun dan menemukan dirinya berada di sebuah
familar kamar. dia menyadari bahwa dia
di kamar yuri itu.dia mencoba untuk keluar dari
tidur, tapi yuri menghentikannya.
"hanya tinggal di tempat tidur. saya akan membawa Anda
sarapan."
yoona melihat waktu dan itu adalah 8:00 am
. kemudian yuri kembali dengan
breakfast tray.
yuri tidak benar-benar tidur
karena itu tidak nyaman untuk tidur
di sofa dan dia khawatir
yoona, jadi dia selalu check up pada
dia di setiap 2 jam. dia bangun
pagi untuk memasak bubur ayam untuk
yoona.
dia meletakkan nampan pada malam berdiri
dan mulai makan yoona.
"mengatakan ah!"
"aku bisa makan sendiri."
"no. Anda masih sakit. tidak memprotes atau i
akan menciummu lagi. "
yoona menyerah dan membiarkan yuri memberinya makan
sambil memerah merah terang. mengingatkan dia
tentang ciuman itu, ia merasa seperti hatinya
adalah untuk expload. sebenarnya dia
pingsan karena ciuman juga.
"Anda berhasil?" tanya yoona malu-malu
berusaha untuk tidak menjadi canggung.
"ya. Anda pikir saya tidak bisa membuatnya?"
yoona mengangguk malu-malu dan yuri
tertawa.
"saya juga tidak ingin tahu bagaimana
masak juga, tapi sayangnya saya adalah kekuatan untuk
mengambil semua kelas tersebut. "
" mengapa? "
" ummm cerita panjang. " katanya dan
terus memberi makan yoona.
ketika yoona menyelesaikan bubur, yuri
memberinya obat. setelah yoona
mengambil obatnya, yuri berjalan keluar dengan nampan
.
"Umm Anda harus tidur lebih. Anda
akan segera pulih jika Anda mendapatkan cukup tidur
. Dan tentang pekerjaan Anda, i
sudah memberitahu Taeyeon yang sedang sakit.
Jadi jangan khawatir. Jika Anda butuh sesuatu, hanya
panggilan untuk saya. Aku akan berada di ruang tamu
. " kata yuri.
"menunggu. Anda tidak akan tidur juga?
sepertinya Anda tidak mendapatkan cukup tidur
tadi malam."
"tentu saja saya perlu tidur lebih banyak.
dan aku akan."
"Anda tidur di ruang tamu lalu
malam?"
"Uh huh! Wae? Ingin aku tidur di
bak mandi?"
"Hehe no ... i mean, kenapa tidak Anda
hanya tidur di tidur? tempat tidur Anda
lebih dari cukup untuk 2 orang yang Anda
tahu? "
" saya hanya tidak ingin kau panik
ketika Anda bangun dan melihat saya di sini
di tempat tidur dengan Anda. "
" Pabo! seperti kami tidak pernah tidur di ranjang yang sama
. " yoona kata dan yuri
memerah mengingat malam dia mabuk
dan yoona membawanya pulang. ketika
yoona menyadari apa yang baru saja dia berkata, dia
mental facepalm dirinya. "Umm i
berarti Anda bisa datang dan tidur di tempat tidur
. Itu tempat tidur Anda pula."
"Apakah Anda yakin?"
"Ya. Datang dan tidur di sini ketika Anda
dilakukan."
"Oh ok." yuri mengambil nampan dan
kembali dengan bantal.
yoona menemukannya sebagai sisi lucu dari yuri
memegang bantal bahagia seperti anak kecil
tidak sabar untuk pergi ke alam mimpi.
yuri menyelesaikan dirinya di samping yoona.
yoona berpaling kembali ke yuri. yuri hanya
melihat di belakang yoona dan tersenyum. dia
tidak tahu apa yang salah dengan dia,
dia hanya merasa senang setiap kali yoona
sekitar.
ketika yoona melihat yuri yang sudah
tertidur, dia berbalik untuk menghadapi yuri. dia
memberi yuri tersenyum sedih.
"bagaimana saya berharap waktu bisa berhenti
di sini. saya berharap saya bisa dekat dengan
Anda dan melihat senyum Anda, tetapi Anda
terlalu tinggi yuri-ah. bagaimana saya kira
menghubungimu? "
yuri tidak tidur belum. ia mendengar kata semua
yoona, tapi ia berpura-pura menjadi
tertidur.
'sehingga Anda juga seperti saya?' pikir yuri.

* ketika yoona merasa jauh lebih baik dari
demam, dia mengatakan bahwa dia yuri
ingin kembali ke rumah.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Yuri tercengang ketika dia melihat
Yoona menangis saat membersihkan
parkir sendiri. Bahkan hujan,
tetapi dia masih tahu bahwa gadis ini
menangis.
Yuri berjalan ke Yoona dan mengambil
sapu dari padanya. Ketika Yoona
melihat Yuri, lihat saja dia pergi. Yuri
mengangkat dagu Yoona hingga wajah her.
"Yoona! Apa yang Anda lakukan di sini?"
"Tolong Yuri saya mohon Anda. Berhenti membuat
hal buruk. Aku lelah."
"Itu karena saya? Adalah terus Hyorin
menghantui Anda karena saya? "
"..."
"Yoona! Maaf. Biarkan aku melindungimu.
aku berjanji, aku tidak akan membiarkan ini terjadi
lagi. "
"Tidak Yuri! Anda lebih baik tidak tinggal dekat
saya. Anda seperti bintang di langit, itu adalah
terlalu tinggi bagi saya untuk mencapai Anda. "
"Karena aku bintang di langit yang
Anda tidak dapat mencapai? Jika demikian, Anda Im
Yoona! Mendengarkan dengan hati-hati, jika aku bintang,
kemudian menonton dengan cermat karena bintang ini
akan jatuh jika itu berarti saya dapat
dekat dengan Anda. Yoona saya seperti Anda."
Situs di Yuri berkata dan ramping di dan menangkap
Yoona di bibir. Yoona perjuangan pada awalnya,
tetapi ia terlalu lelah dari menangis dan
pembersihan.
dia berdiri masih tidak merespon
ciuman, tetapi Yuri tidak peduli tentang
apakah Yoona menanggapinya atau tidak, dia
hanya ingin menunjukkan Yoona bahwa dia
benar-benar mencintainya, tapi saat dia
tarik keluar dari ciuman itu, Yoona adalah
sudah pingsan. Yuri adalah panik!
"Yul! Mendapatkan dia di dalam mobil." Nya
bestfriends drive mobil mereka dan menghentikan
dekat Yuri dan Yoona.
(They were watching them since the
start keke~)
Yuri terburu-buru di dalam mobil dan mulai
memanggil manajer untuk membawa dokter
appartment.
*
"Bagaimana Apakah dia dokter?"
"Dia terlalu lelah dan berdiri di bawah
hujan terlalu lama. Jadi sekarang dia punya
demam, tapi itu adalah baik. Aku akan memberimu
obat. Hanya memberikan kepadanya ketika
dia bangun. "
"Terima kasih doc."
Kemudian dokter kiri.
"Hei jadi! Menurutmu apa yang saya pikirkan?"
Jessica menyatakan.
"Aku tahu benar buddy!"
"Yah apa yang Anda berbicara tentang dua?"
Hyoyeon melompat in.
ya! Apa yang Anda pikirkan Jessi?"
"Anda tahu, saya pikir Yoona pingsan
karena ia tidak bisa napas." Jessica
mengatakan dan Yuri memelototi her.
ya! Karena Yuri kami di sini adalah terlalu
banyak. Tapi adegan jadi
romantis. Seperti drama Korea.
Keke ~ "Sooyoung ditambahkan dan mereka semua
tertawa kecuali Yuri.
" Yah! Diam. Kalian di sini
terlalu lama. Kembali sekarang."
"Omo! Yuri! Anda tidak berencana untuk melakukan
sesuatu buruk pada gadis tidur
benar? "
Ya! Sebaiknya Anda tidak mengambil keuntungan
gadis tidur. Setidaknya membiarkan dia
bangun pertama. "
"YAH! KALIAN INGIN MATI?"
Mereka semua tertawa dan meninggalkan appartment.
Yuri duduk di samping tempat tidur sementara
mengagumi Yoona's wajah.
"Anda benar-benar terlihat sama, namun Anda Im
Yoona membuatku gila. Gila
karena kamu membuat saya jatuh tetapi Anda
didn't menangkap saya. "
Situs di Yuri cemberut dan mencium Yoona forhead
kemudian berjalan keluar dari kamar tidur
sofa.
*
Yoona bangun dan menemukan dirinya dalam
kamar akrab. Dia menyadari bahwa dia adalah
Yuri's kamar. Dia mencoba untuk keluar dari
tidur, tapi Yuri berhenti her.
"hanya tinggal di tempat tidur. Aku akan membawa Anda
sarapan. "
Yoona terlihat pada waktu dan itu adalah 8:00
am. Kemudian Yuri datang kembali dengan
sarapan nampan.
Yuri benar-benar tidak bisa tidur
sejak itu tidak nyaman untuk tidur
di sofa dan ia khawatir tentang
Yoona, jadi dia selalu memeriksa
dia di setiap 2 jam. Dia terbangun
awal untuk memasak bubur ayam untuk
Yoona.
Dia menempatkan nampan di night stand
dan mulai makan Yoona.
"Katakanlah ah!"
"Aku bisa makan sendiri."
"No. Anda masih sakit. Tidak protes atau saya
akan mencium Anda lagi. "
Yoona menyerah dan membiarkan Yuri memberinya
sementara memerah merah cerah. Mengingatkan padanya
tentang ciuman itu, dia merasa seperti hatinya
adalah tentang untuk expload. Sebenarnya dia
pingsan karena ciuman juga.
"Anda membuat itu?" Yoona bertanya shyly
berusaha untuk tidak menjadi canggung.
"ya. Anda berpikir saya tidak bisa membuatnya?"
Mengangguk shyly Yoona dan Yuri
tergelak.
"Aku juga tidak ingin tahu bagaimana
memasak juga, tapi sayangnya aku kekuatan untuk
mengambil semua kelas."
"Kenapa?"
"um panjang cerita." Katanya dan
terus memberi makan Yoona.
Yoona ketika menyelesaikan bubur, Yuri
memberinya obat. Setelah Yoona
mengambil obat nya, Yuri berjalan keluar dengan
nampan.
"um Anda harus tidur lebih. Anda
akan memulihkan segera jika Anda mendapatkan
cukup tidur. Dan tentang pekerjaan Anda, saya
sudah memberitahu Taeyeon bahwa kau sakit.
jadi jangan khawatir. Jika Anda membutuhkan sesuatu,
Telephone untuk saya. Aku akan hidup
kamar. " Yuri berkata.
"menunggu. Apakah Anda pergi tidur terlalu?
tampaknya seperti Anda tidak mendapatkan cukup
tidur semalam. "
"Tentu perlu tidur lebih. Dan
aku akan. "
"Anda tidur di ruang terakhir
malam?"
"Eh ya! Why are you being? Ingin aku untuk tidur di
bak mandi? "
"Hehe no... Maksudku, mengapa tidak Anda
hanya tidur di tempat tidur? Tempat tidur Anda
lebih dari cukup untuk 2 orang Anda
tahu? "
"Aku cuma tidak ingin Anda panik
ketika Anda bangun dan melihat saya di sini
di tempat tidur dengan Anda."
"Pabo! Seperti kita tidak pernah tidur di
ranjang sama. " Kata Yoona dan Yuri
blush ingat malam dia mabuk
dan Yoona membawa rumahnya. Ketika
Yoona menyadari apa dia hanya bilang, dia
mental facepalm dirinya. "um saya
berarti Anda dapat datang dan tidur di
tidur. Ini adalah tempat tidur Anda pula."
"Apakah Anda yakin?"
"Ya. Datang dan tidur di sini ketika Anda
dilakukan. "
"Oh ok." Yuri mengeluarkan baki dan
kembali dengan bantal nya.
Yoona menemukannya sebagai sisi lucu Yuri
memegang bantal bahagia seperti seorang anak
dapat 't menunggu untuk pergi ke dreamland.
Yuri menetap dirinya di Yoona.
Yoona menghidupkan kembali ke Yuri. Yuri hanya
Lihatlah Yoona di belakang dan senyum. Dia
didn't tahu apa yang salah dengan dirinya,
dia hanya merasa bahagia setiap kali Yoona
sekitar.
pemberitahuan ketika Yoona Yuri itu sudah
tertidur, dia mengubah wajah Yuri. Dia
memberikan Yuri senyum sedih.
"bagaimana aku berharap waktu dapat hanya berhenti
di sini. Aku berharap aku bisa berada dekat dengan
Anda dan melihat senyum Anda, tetapi Anda
terlalu tinggi Yuri-ah. Bagaimana saya saya kira
untuk mencapai Anda? "
Situs di Yuri tidak tidur belum. Dia mendengar semua
Yoona's kata, tapi dia berpura-pura menjadi
tertidur.
'sehingga Anda juga suka saya?' Yuri pemikiran.
*
Yoona ketika merasa jauh lebih baik dari
demam, katanya Yuri bahwa dia
ingin kembali ke rumah.