Who’d have thought that the humble

Who’d have thought that the humble Honda CX500 would one day join the CB750 and SR500 as a staple of custom builders? The poor man’s Guzzi—once loved only by despatch riders—has fast become the sweetheart of the custom world.

The CX500 works best when builders manage to straighten out its awkward lines. And who better to do that than an experienced automotive, furniture and architectural designer? Cue Sacha Lakic, who runs a studio in Luxembourg and likes to add the occasional motorcycle to his portfolio.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Siapa yang akan berpikir bahwa yang rendah hati Honda CX500 akan satu hari bergabung dengan CB750 dan SR500 sebagai pokok pembangun kustom? Guzzi-sekali orang miskin dicintai hanya dengan pengiriman pengendara-telah cepat menjadi kekasih dari dunia kustom. The CX500 bekerja terbaik ketika pembangun berhasil meluruskan garis canggung nya. Dan yang lebih baik untuk melakukan itu daripada berpengalaman otomotif, furnitur dan desainer arsitektur? Cue Sacha Lakic, yang menjalankan sebuah studio di Luxembourg dan suka menambahkan sepeda motor sesekali untuk portofolionya.