Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
A. diskusi Pengertian teksDiskusi adalah membahas proses mencari titik temu antara dua pemikiran, dangdutnya atau pendapat yang buah. Dan diskusi teks bisa di definisikan sebagai membahas teks yang berisi tentang membahas wacana yang bermasalah. Wacana yang bermasalah ini adalah wacana yang memiliki dua kubu antara Pro (mendukung) dan Contra (penentang), antara pendukung isu dan penentang isu. Masalah yang dihadirkan dalam diskusi teks nantinya akan didiskusikan berdasarkan dua sudut pandang tersebut (pandang) tersebut, Pro (pendukung) dan Contra (penentang).B. Tujuan Komunikarif diskusi teksTujuan komunikatif dari diskusi teks itu sendiri adalah untuk mengetengahkan suatu masalah atau isu yang ditinjau paling tidak dari dua sudut pandang, sebelum sampai pada suatu kesimpulan atau rekomendasi. C. struktur baja Kebahasaaan diskusi teksTeks dalam diskusi, terdapat empat struktur baja kebahasaan yang terlihat dari ide pokok setiap paragraf dalam diskusi teks sebagai bahan pembentuk teks-nya, berlaku:1. masalah Masalah terletak di paragraf pertama yang berisi penempatan masalah atau isu yang akan didiskusikan.2. mendukung poinDalam bagian ini, penulis menghadirkan pendapat yang mendukung isu. Di setiap paragraf pendukung titik terdiri dari dua komponen diantaranya adalah ide pokok paragraf dan elaborasi atau uraian dari ide pokok paragraf tersebut.3. kontras poinDalam bagian ini, penulis menghadirkan pendapat yang menentang isu atau permasalahan. Seperti dalam paragraf Spportin Point, Contrasting Points juga menghadirkan dua komponen pembentuk yaitu ide pokok paragraf dan elaborasi atau uraian ari ide pokok paragraf tersebut.4. Conclunlusion or RecomendationDalam bagian ini penulis menghadirkan kesimpulan atau bisa juga rekomendasikan dari isu atau permasalahan yang telah didiskusikan di atas.D. Ciri Kebahasaan Discussion TextDi dalam membuat Discussion Text, penulis harus memperhatikan penggunaan bahasa yang biasa diterapkan, seperti:• Menggunakan simpel present tense• Menggunakan modalites, seperti must, should, would, may, etc.• Menggunakan additive, contrastive, dan casual connection, seperti similiary, however, furthemore, on the other hand, etc.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
