= y (BtB2 - Q C a ) because Ë ^ = A

= y (BtB2 - Q C a ) because Ë ^ = A2C2 = L
Li
2
= ã(ÂéÂ2-AXA2) because
CXC2 = AtA2
= f [ ( z i - z 3 ) - ( z2-^4)l• (8.7)
Of = - adp
(8.8)
f*2 ÃÑ2
^dz = ^(z3~z1 )= - aBdp
J Bt J Pi
= - a35,o,pdp+

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

= y (BtB2 - Q C) karena Umlaut ^ = A2C2 = LLi2= ã(ÂéÂ2-AXA2) karenaCXC2 = AtA2= f [(z i - z 3)-(z2-^ 4) l• (8.7)Dari = - adp(8.8)f * 2 ÃÑ2^ dz = ^(z3~z1) = - aBdpJ Bt J Pi= - a35, o, pdp + Perhatikan bahwa nilai-nilai numerikal darikhoirul negatif dan karenanya g (z3-z j adalahnumerik negatif seperti sisi kanan dari persamaan.Demikian pula g {z4-z2) = - a35 > 0 > pdp + äÁdp.Kemudian, mengalikan kedua persamaan oleh — 1 untuk mendapatkan tanda-tanda z istilah yang samapersamaan (8.7) dan mengurangi mereka, dan mencatat bahwa kedua (a35 > 0t p dp)istilah identik dan oleh karena itu membatalkan, dan membagi kedua belah pihak oleh L[(z 1 - z 3) - (z 2 - z 4)] = - < 5Bdp - dan BiCi-B2C2 = BlB2-ClC2ARUS TANPA GESEKAN 73oleh karena itu ^-^-^ ^ ^ [^ M P - J ^ M P]L 2Ù dosa pengamanan(Dalam teks-teks yang menggunakan campuran unit ini ditulis1 [AOB-AOJ. (8.9A)10 fP2(VI ~ Y2) = LT ^ 2 ^ ÙA AsDinB - Umlaut * DA] mana iklan = äÜñ; (8.9Â)dengan L di meter, ä cm3 g "l dan p di decibars, (Vi-V2) akan di m s" *.)Persamaan (8.9A) dan (8.9B) adalah bentuk praktis geostrophicpersamaan. Pengukuran suhu dan salinitas pada serangkaian kedalaman disetiap stasiun pada prinsipnya menyediakan informasi yang diperlukan untuk menghitung duaintegral dari volume spesifik anomali äÁ dan ä (yaitu ÄÖ ^ dan ÄÖÂ) sementaraL, jarak antara Stasiun, Diperoleh dari navigasi. Dalam prakteknya,variasi dari volume spesifik anomali dengan kedalaman tidak pernah tersedia dimatematika bentuk cocok untuk integrasi langsung dan diperlukan untukmenentukan nilai integral (atau iklan dalam sistem campuran) denganpenjumlahan numerik (Apendiks 1, integral) seperti yang ditunjukkan pada contoh disubbab berikutnya.Dalam persamaan (8.9A), jika L dinyatakan dalam meter, ä dalam m3 kg" p dalam pascals danÙ = 7,29 x 10 "5 s" S kemudian (Vl-V2) akan di meter per detik. Dalam prakteknyaini tidak benar-benar perlu menghitung tekanan p = — pgaz, itu adalahcukup menggunakan p = — 104z (karena berarti p (s, f, p) ~ 1035 kgm "1 untukkedalaman 5000m dan karenanya pg Ä 1.014 X 104Pam_1 orl04Pam_ 1 dalam1,5%). Alasannya sederhana yang praktis jarak L, mengatakan hingga tentang100 km, struktur vertikal kepadatan umumnya cukup serupa yangKetika integral dua dihitung menggunakan p = — 104z akan dikurangi,tetap kesalahan akan diabaikan dibandingkan dengan kesalahan pengamatan.Hasil perhitungan dengan persamaan (8.9) adalah nilai untuk (Vx-V2perbedaan antara arus pada tekanan px (kedalaman Ä 10"^ meter) dari yangdi p2 tekanan (kedalaman ~ 10 ~ 4p 2) rata-rata antara Stasiun A dan B. nyaArah tegak lurus ke garis AB, yaitu itu adalah komponen ke arahtegak lurus ke AB perbedaan saat ini sebenarnya di laut. Di Utarabelahan bumi, itu akan diarahkan "ke dalam kertas" di 8.4 rajah atau "keluar darikertas"di belahan bumi selatan. Dengan Stasiun B ke kanan Stasiun A, sebagaidalam Fig. 8.4, nilai negatif (ÄÖâ-ÄÖ ^ akan menunjukkan aliran "dari kertas"di belahan bumi utara dan "kertas" di belahan bumi selatan. Dalamangka seperti yang digambar, lereng antara Stasiun konstan tetapi kebutuhan initidak akan terjadi. Persamaan (8.9) didasarkan pada perbedaan dalam jarak antarapermukaan isobaric di dua stasiun dan karena itu pada perbedaankemiringan rata-rata, sehingga mereka memberikan nilai rata-rata antara A dan B perbedaan74 OSEANOGRAFI DINAMIK PENGANTAR(Vx-V2) dalam komponen horisontal kecepatan (tegak lurus AB). Ini mungkindapat dianggap sebagai kecepatan geser (Vx-V2) /z mana z adalah vertikal berartijarak antara isobar pl dan p2 antara Stasiun A dan B. Perhatikan juga bahwapersamaan (8.9) berlaku tidak peduli apa arah geografis yang memiliki garis ABdi horizontal.Cara yang lebih baik untuk menyatakan arah saat ini pada satu tekanan permukaan dikatakanbahwa jika ini permukaan miring, di belahan utara, saat ini akanmenjadi sepanjang lereng ke arah permukaan lebih tinggi di sebelah kanan (berdasarkankiri di belahan selatan). Pernyataan ini berguna ketika mempertimbangkanpermukaan arus karena permukaan laut isobaric permukaan p = 0. Anaplikasi akan diberikan dalam bagian 8.5. Namun, plot isobar di bawah inipermukaan tidak umumnya dibuat ketika menganalisis océanographie data dan lebihpendekatan praktis adalah untuk mempertimbangkan distribusi kepadatan yang menimbulkan kedistribusi tekanan. Sejak lereng p0i pi dan p2 seperti yang ditunjukkan akan terjadi jikaAir di sebelah kanan (Stasiun B) yang ringan (kurang padat) daripada di sebelah kiri(Stasiun A), aturan untuk arah adalah bahwa, di belahan bumi utara, saat inialiran relatif terhadap air hanya di bawah ini dengan "air ringan pada dirinya" (danSebaliknya di belahan selatan). (Jika air kurang padat di B daripada di Arata-rata, dibutuhkan lebih dalam kolom air untuk menghasilkan tekanan yang samamengubah (p0 px dan px respon yang diterima P2) seperti ditunjukkan pada gambar 8.4.)Seperti isopycnals dalam bagian Samudra nyata umumnya bergelombang daripadalurus dan bervariasi tidak teratur dalam sudut relatif terhadap satu sama lain atas kedalaman terbatasRentang (misalnya Fig. 8.5), pernyataan lebih praktis hubungan antara kepadatandistribusi dan arah saat ini adalah yang diberikan oleh Sverdrup et al. (Samudra,1946, hal. 449): "di belahan utara, saat ini pada satu kedalaman relatifsaat ini pada kedalaman lebih besar mengalir dari pembaca jika, pada rata-rata,ä atau kurva di a bagian vertikal kemiringan ke bawah dari kiri ke kanan di