Employee Health and Personal Hygien

Employee Health and Personal Hygiene

Policy: All foodservice employees will maintain good personal hygiene practices to ensure food safety.

Procedure: All restaurant employees must:

Grooming:

Arrive at work clean – clean hair, teeth brushed, bathed and used deodorant daily.
Maintain short, clean, and polish-free fingernails. No artificial nails are permitted in the food production area.
Wash hands (including under fingernails) and up to forearms vigorously and thoroughly with soap and warm water for a period of 20 seconds:
When entering the facility before work begins.
Immediately before preparing food or handling equipment.
As often as necessary during food preparation when contamination occurs.
In the restroom after toilet use and when you return to your work station.
When switching between working with raw foods and working with ready-to-eat or cooked foods.
After touching face, nose, hair, or any other body part, and after sneezing or coughing.
After cleaning duties.
Between each task performed and before wearing disposable gloves.
After smoking, eating, or drinking.
Any other time an unsanitary task has been performed – i.e. taking out garbage, handling cleaning chemicals, wiping tables, picking up a dropped food item, etc.
Wash hands only in hand sinks designated for that purpose.
Dry hands with single use towels. Turn off faucets using a paper towel, in order to prevent recontamination of clean hands.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Karyawan kesehatan dan kebersihan pribadiKebijakan: Semua karyawan Jasa makanan akan mempertahankan praktek-praktek baik kebersihan pribadi untuk memastikan keamanan pangan.Prosedur: Semua restoran karyawan harus: Perawatan:Tiba di tempat kerja yang bersih-bersih rambut, menyikat gigi, dimandikan dan digunakan deodoran sehari-hari.Menjaga kuku pendek, bersih dan bebas Polandia. Kuku buatan tidak diizinkan di daerah produksi pangan. Mencuci tangan (termasuk di bawah kuku) dan sampai lengan keras dan menyeluruh dengan air hangat dan sabun untuk periode 20 detik:Ketika memasuki fasilitas sebelum pekerjaan dimulai.Segera sebelum menyiapkan makanan atau penanganan peralatan.Sesering diperlukan selama persiapan makanan ketika kontaminasi terjadi.Di toilet setelah menggunakan toilet dan ketika Anda kembali ke Stasiun kerja Anda.Bila beralih di antara bekerja dengan makanan mentah dan bekerja dengan makanan siap-untuk-makan atau dimasak.Setelah menyentuh wajah, hidung, rambut, atau bagian tubuh lain, dan setelah bersin atau batuk.Setelah membersihkan tugas.Antara setiap tugas dilakukan dan sebelum mengenakan sarung tangan sekali pakai.Setelah Merokok, makan atau minum.Waktu lain tugas yang tidak sehat telah dilakukan – yaitu mengambil sampah, penanganan bahan kimia pembersih, menyeka meja, mengambil item makanan menjatuhkan, dll.Cuci tangan hanya di tangan wastafel Ruangan Khusus untuk tujuan itu.Keringkan tangan dengan handuk penggunaan tunggal. Matikan keran menggunakan handuk kertas, untuk mencegah kontaminasi ulang dari tangan yang bersih.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kesehatan karyawan dan Kebersihan Pribadi

Kebijakan: Semua karyawan jasa makanan akan mempertahankan praktek-praktek kebersihan pribadi yang baik untuk memastikan keamanan pangan.

Prosedur: karyawan Semua restoran harus:

Grooming:

Tiba di tempat kerja bersih - rambut bersih, gigi disikat, dimandikan dan digunakan deodorant setiap hari.
Menjaga singkat, bersih, dan cat bebas kuku. Tidak ada kuku buatan yang diizinkan di daerah produksi pangan.
Cuci tangan (termasuk di bawah kuku) dan hingga lengan penuh semangat dan bersih dengan sabun dan air hangat selama 20 detik:
Ketika memasuki fasilitas sebelum pekerjaan dimulai.
Segera sebelum menyiapkan makanan atau peralatan penanganan.
sesering yang diperlukan selama persiapan makanan ketika kontaminasi terjadi.
Di kamar kecil setelah menggunakan toilet dan ketika Anda kembali ke stasiun kerja Anda.
ketika beralih antara bekerja dengan makanan mentah dan bekerja dengan makanan siap saji atau dimasak.
setelah menyentuh wajah, hidung, rambut, atau bagian tubuh lainnya, dan setelah bersin atau batuk.
setelah membersihkan tugas.
Antara setiap tugas yang dilakukan dan sebelum memakai sarung tangan sekali pakai.
setelah merokok, makan, atau minum.
setiap waktu lain tugas yang tidak sehat telah dilakukan - yaitu membuang sampah, penanganan bahan kimia pembersih, menyeka meja, mengambil item makanan turun, dll
cuci tangan hanya di tenggelam tangan ditunjuk untuk tujuan itu.
tangan kering dengan menggunakan handuk tunggal. Matikan kran menggunakan handuk kertas, untuk mencegah kontaminasi ulang dari tangan yang bersih.