Using an experimental task consisti

Using an experimental task consisting of 10 cases and four subject groups, this study sought to further our understanding of the circumstances in which it is appropriate to use surrogates in accounting behavioural research. The results confirmed that advanced level accounting students may be suitable as surrogates for accounting practitioners in relatively structured decision contexts. Further, the inclusion of engineering students with no accounting knowledge as the control group permitted the conclusion that accounting students, and not simply students in general, were acceptable surrogates for accounting practitioners due to similarities in their level of general domain knowledge.
In interpreting and generalising the study‟s findings the nature of the research design and the subjects must be considered. As an experiment, the study is subject to well documented limitations associated with experimental studies (Kerlinger and Lee, 2000). Further, no attempt was made to measure and analyse the effect of each subject‟s familiarity and/or experience with the experimental task. Similarly, the study did not measure individual differences between subjects, such as various personality traits that may have influenced the relationships of interest in the study. Last, as the study was administered over the Internet, full experimental control was not possible.
Future studies may look to extend the generalisability of the study‟s findings by, for example, varying the nature of the experimental task, considering the impact of potentially relevant psychosocial variables, and conducting a controlled experiment in the presence of the researcher. In common with other decisions, the judgment task in this study consisted of intelligence, design, and choice phases (Simon, 1977). In practice, each of these phases may vary in their degree of structure. Whether all or some of these phases need to be structured in order to replicate the findings of the current study is an empirical question and open to future research.
The study‟s results have important implications for the development of particular areas of accounting research. For example, Liyanarachchi (2007, p. 60) notes “…that an ability to make judgements consistent with professional standards is an important quality of [accounting] decisions” and that our knowledge of the impact of incentives on accounting judgements involving the interpretation and application of professional accounting standards “…can be advanced rapidly by conducting student-based experiments”. The findings of this study support the use of accounting students to this end.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Menggunakan tugas eksperimental yang terdiri dari 10 kasus dan empat kelompok mata pelajaran, penelitian ini berusaha untuk melanjutkan pemahaman kita tentang keadaan di mana yang tepat untuk menggunakan pengganti dalam akuntansi penelitian perilaku. Hasil menegaskan bahwa mahasiswa akuntansi tingkat lanjutan mungkin cocok sebagai pengganti bagi para praktisi akuntansi dalam konteks keputusan yang relatif terstruktur. Selanjutnya, masuknya mahasiswa teknik yang tidak memiliki pengetahuan akuntansi sebagai kelompok kontrol diizinkan kesimpulan bahwa akuntansi siswa, dan tidak hanya siswa pada umumnya, adalah pengganti dapat diterima bagi para praktisi akuntansi karena kesamaan dalam tingkat pengetahuan domain umum.
Dalam menafsirkan dan generalisasi studi "temuan sifat desain penelitian dan subyek harus dipertimbangkan. Sebagai percobaan, penelitian ini tunduk pada keterbatasan didokumentasikan terkait dengan studi eksperimental (Kerlinger dan Lee, 2000). Selanjutnya, tidak ada upaya yang dilakukan untuk mengukur dan menganalisis pengaruh masing-masing subjek "s keakraban dan / atau pengalaman dengan tugas eksperimental. Demikian pula, penelitian ini tidak mengukur perbedaan individu antara subjek, seperti berbagai ciri-ciri kepribadian yang mungkin telah mempengaruhi hubungan yang menarik dalam penelitian ini. Terakhir, sebagai studi itu diberikan melalui Internet, kontrol eksperimental penuh tidak mungkin.
Penelitian selanjutnya mungkin terlihat untuk memperpanjang generalisability studi "temuan oleh, misalnya, berbagai sifat tugas eksperimental, mengingat dampak potensial variabel psikososial yang relevan, dan melakukan percobaan terkontrol di hadapan peneliti. Secara umum dengan keputusan lain, tugas penilaian dalam penelitian ini terdiri dari intelijen, desain, dan fase pilihan (Simon, 1977). Dalam prakteknya, masing-masing fase ini mungkin berbeda-beda sesuai struktur. Apakah semua atau beberapa fase ini perlu disusun dalam rangka untuk meniru temuan dari penelitian ini adalah pertanyaan empiris dan terbuka untuk penelitian masa depan.
Penelitian "s hasil memiliki implikasi penting untuk pengembangan kawasan tertentu penelitian akuntansi. Sebagai contoh, Liyanarachchi (2007, 60 p.) Mencatat "... bahwa kemampuan untuk membuat penilaian yang konsisten dengan standar profesional adalah kualitas penting dari [akuntansi] keputusan" dan bahwa pengetahuan kita tentang dampak insentif pada penilaian akuntansi yang melibatkan interpretasi dan penerapan standar akuntansi profesional "... bisa maju dengan cepat dengan melakukan eksperimen berbasis murid". Temuan penelitian ini mendukung penggunaan mahasiswa akuntansi untuk tujuan ini.