There has been a great deal of evid

There has been a great deal of evidence which has linked the importance of employee self efficacy and his performance including the ability to adapt to advanced technologies in the workplace like internet or new software (Hill et al., 1987), ability to cope with current changes in career plan (Stumpf et al., 1987), ability to generate new ideas and grow to a managerial level (Gist, 1989), ability to perform better as a team (Wood et al., 1990), ability to acquire more skills (Mitchell et al., 1994). There have been a number of reviews which have examined the impact of self efficacy on organizational settings however there have been very few which has examined the overall impact on employee performance as well as once which links self efficacy directly to motivation hence performance. Previous studies have shown that both self efficacy and motivation are both integral part of performance and both these factors contribute to a good service quality, effectiveness and efficiency in the workplace.

Despite the significant amount of efforts from the academic community on understanding conscientiousness–performance relationship “very little research has examined the mechanisms through which personality traits influence performance” (Barrick et al., 2002, p. 43). Thus in general it can be stated that self efficacy could be a precursor to career commitment. The present study tries to answer whether self efficacy affects motivation and performance of employees. Thus it can be assumed that there might be a degree of association between motivation, employee performance and self efficacy. In consistent with previous studies, the current review hypothesize that “self-efficacy may be considered a factor positively contributes to the employee morale and in turn productivity”. The aim of this study is to perform a review which aggregates and analyzes the individual research findings which pertain to the relationship between self efficacy, employee motivation and work related performance of the employee.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Telah ada banyak bukti yang mengaitkan pentingnya self efficacy karyawan dan penampilannya termasuk kemampuan untuk beradaptasi dengan teknologi canggih di tempat kerja seperti internet atau software baru (Hill et al., 1987), kemampuan untuk mengatasi saat perubahan dalam rencana karir (Stumpf et al., 1987), kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan tumbuh ke tingkat manajerial (Intisari, 1989), kemampuan untuk melakukan yang lebih baik sebagai sebuah tim (Wood et al., 1990), kemampuan untuk mendapatkan lebih banyak keterampilan (Mitchell et al., 1994). Ada sejumlah ulasan yang telah meneliti dampak efikasi diri pada pengaturan organisasi namun telah ada sangat sedikit yang telah meneliti dampak keseluruhan terhadap kinerja karyawan serta sekali yang menghubungkan efikasi diri langsung ke motivasi maka kinerja. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa baik self efficacy dan motivasi keduanya bagian integral dari kinerja dan kedua faktor ini berkontribusi terhadap pelayanan yang baik kualitas, efektivitas dan efisiensi di tempat kerja. Meskipun sejumlah besar upaya dari masyarakat akademik pada pemahaman hubungan kesadaran Kinerja "sangat sedikit penelitian telah meneliti mekanisme melalui mana ciri-ciri kepribadian mempengaruhi kinerja" (Barrick et al., 2002, hal. 43). Dengan demikian secara umum dapat dinyatakan bahwa self efficacy bisa menjadi pelopor untuk komitmen karir. Penelitian ini mencoba untuk menjawab apakah self efficacy mempengaruhi motivasi dan kinerja karyawan. Dengan demikian dapat diasumsikan bahwa mungkin ada derajat hubungan antara motivasi, kinerja karyawan dan self efficacy. Dalam konsisten dengan studi sebelumnya, review saat ini berhipotesis bahwa "self-efficacy dapat dianggap faktor positif berkontribusi terhadap semangat kerja karyawan dan produktivitas gilirannya". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan review yang mengumpulkan dan menganalisis temuan penelitian individu yang berkaitan dengan hubungan antara efikasi diri, motivasi karyawan dan kinerja terkait kerja karyawan.