MUMBAI-------------'Somebody signed

MUMBAI

-------------

'Somebody signed on his behalf...sign se naam toh pata nehi chal raha...but the note under it says...it's his wife.' The caller informed Maham over phone.

'Wife!!!' Maham couldn't hide her surprise, irrespective of her awareness that this would give away her state of mind to the caller. And why not! The very last thing she expected to be unearthed was Jalal's marriage. 'WIFE!!!' unconsciously the word came out of Maham's mouth again. She couldn't believe...the man...who doesn't even look back at the girl in morning, he spend the night with...has a wife!!! Maham's otherwise sharp mind was now spinning at a full speed...she never faced a fact this bitter before.



'How can a high profile man like Jalaluddin get married secretly? If it's just a marriage, then what's the issue in making it public? Is his son belongs to this lady? What's going on in Jalal's mind?' numerous questions flooded Maham's mind in no time. She felt like banging her head on wall...only if this could make it a bit clear.



Immersed in her own thoughts, Maham almost forgot that she was still on phone with the guy. No sooner she felt the present, she ordered the caller then and there. 'Try to read the name...you will have to do it...quick...don't waste time.' Maham was growing more impatient every passing second.

'Maam...it's too tough...it's just initials...something...Rajput...A...no no...G...no...I think...its J...YES...its J in the beginning...then S and then Rajput at the end...it is J. S. Rajput. Isse jyada toh nehi mil sakta is sign se.' the guy gave his best effort to please Maham...in the hope to get a good sum for this piece of info. May be not the way this guy wished, but Maham was pleased indeed. For her...'something' was always a better option than 'nothing'.

'Fine...that much is enough...you will surely get your reward for this.' Maham quickly wrapped up the call. She hardly had time to waste right now. For her this was a piece of straw, she thought, would take her to the shore.



Maham dialed a number on her phone.



'Hello...have you reached Kolkata?...Good...I think my man briefed you on plane?...very good. Now listen to what am saying. Well...you already know...you will have to look for Salim's mother...she lives in Kolkata. It can be possible that Jalal met her on his visit to the city. You will have to find out that...You already have Salim's photo. Now am giving you a name...its J S Rajput. And if am not wrong in my assumption...then this is the person you are assigned to look for.'



PRECAP: 'hello Jodha...hello...are you listening...hello...are you ok...have those guys reached you...hello...DAMNIT!!!'

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

MUMBAI-------------'Seseorang menandatangani atas namanya... tanda se naam toh pata nehi tantangan raha... tetapi catatan bawahnya mengatakan... itu adalah istrinya. Pemanggil diberitahu Maham melalui telepon.'Istri!' Maham tidak bisa menyembunyikan mengejutkan, terlepas dari kesadaran bahwa ini akan memberikan nya keadaan pikiran untuk pemanggil. Dan mengapa tidak! Hal terakhir yang dia diharapkan akan digali adalah Jalal's perkawinan. 'Istri!' kata tidak sadar kembali dari Maham's mulut. Dia tidak bisa percaya... man... yang tidak bahkan melihat kembali pada gadis di pagi hari, ia menghabiskan malam dengan... memiliki istri! Maham's jika tidak tajam pikiran adalah sekarang berputar pada kecepatan penuh... dia tidak pernah menghadapi fakta ini pahit sebelum. ' Bagaimana bisa seorang profil tinggi seperti Jalaluddin menikah diam-diam? Jika itu hanya sebuah perkawinan, lalu apa masalah dalam membuat publik? Adalah anaknya milik wanita ini? Apa yang terjadi dalam pikiran Jalal di?' pertanyaan membanjiri pikiran Maham di dalam waktu singkat. Dia merasa seperti membenturkan kepalanya di dinding... hanya jika ini bisa membuatnya agak jelas. Tenggelam dalam pikirannya sendiri, Maham hampir lupa bahwa dia adalah masih pada telepon dengan pria. Tidak cepat dia merasa sekarang, ia memerintahkan pemanggil itu juga. ' Mencoba untuk membaca nama... Anda akan harus melakukan it...quick... Jangan buang waktu.' Maham tumbuh lebih sabar melewati setiap kedua.' Maam... memang terlalu sulit... itu adalah hanya inisial... sesuatu...JAT...A...No tidak ada...G...No...Saya pikir... J. nya...Ya... dengan J di awal... kemudian S dan kemudian Rajput pada akhirnya... itu adalah J. S. Rajput. Isse jyada toh nehi mil sakta menandatangani se.' memberikan orang usahanya yang terbaik untuk menyenangkan Maham... dengan harapan untuk mendapatkan jumlah yang baik untuk sepotong info. Mungkin bukan cara orang ini berharap, tapi Maham senang memang. Untuk her... 'sesuatu' adalah selalu pilihan yang lebih baik daripada 'tidak'.' Dirancang... bahwa banyak sudah cukup... Anda pasti akan mendapatkan hadiah Anda untuk ini.' Maham cepat membungkus panggilan. Dia hampir tidak punya waktu untuk limbah sekarang. Dia ini adalah sepotong jerami, dia berpikir, akan membawanya ke pantai. Maham menghubungi nomor di telepon. ' Halo... telah Anda mencapai Kolkata?...Bagus...Saya pikir saya pria penjelasan Anda pesawat?... sangat baik. Sekarang dengarkan apa katakan. Yah... Anda sudah tahu... Anda akan harus mencari Salim ibu... dia tinggal di Kolkata. Itu bisa kemungkinan bahwa Jalal bertemu dengannya pada kunjungan ke kota. Anda harus mengetahui bahwa...Anda sudah memiliki foto Salim. Sekarang memberi Anda nama... Rajput S J nya. Dan jika am tidak salah dalam asumsi saya... maka ini adalah orang yang Anda ditugaskan untuk mencari.' PRECAP: ' Halo Jodha... Halo... Apakah Anda mendengarkan... Halo... Apakah Anda ok... orang-orang mencapai Anda... Halo...SIALAN! '