Gu (2002: 30) defines economic fail

Gu (2002: 30) defines economic failure as the condition in which business expenses exceed revenues, technical insolvency as the situation of a firm with positive net worth and profits but not enough liquidity to meet current liabilities, and finally, bankruptcy as the condition with negative net worth and illiquidity that leads the firm through the legal process of reorganization or dissolving.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Gu (2002:30) mendefinisikan kegagalan ekonomi sebagai kondisi bisnis yang pengeluaran melebihi pendapatan, teknis Kepailitan sebagai situasi sebuah perusahaan dengan kekayaan bersih yang positif dan keuntungan, tetapi tidak cukup likuiditas untuk memenuhi kewajiban lancar, dan akhirnya, Kepailitan sebagai kondisi dengan kekayaan bersih negatif dan illiquidity yang memimpin perusahaan melalui proses hukum reorganisasi atau membubarkan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Gu (2002: 30) mendefinisikan kegagalan ekonomi sebagai kondisi di mana pengeluaran bisnis melebihi pendapatan, kepailitan teknis situasi perusahaan dengan kekayaan bersih positif dan keuntungan tetapi tidak cukup likuiditas untuk memenuhi kewajiban lancar, dan akhirnya, kebangkrutan sebagai kondisi dengan kekayaan bersih negatif dan likuiditas yang mengarah perusahaan melalui proses hukum reorganisasi atau pelarutan.