The advantage that the fudging expl

The advantage that the fudging explanation attributes to prediction, is a bit
like the advantage of a double-blind experiment that a doctor might
perform to test the efficacy of a new drug. In a double-blind experiment,
neither the doctor nor the patients knows which patients are getting the
placebo and which are getting the drug. The doctor's ignorance makes his
judgement more reliable, since he does not know what the `right' answer is
supposed to be. The fudging argument makes an analogous suggestion
about theoreticians. Not knowing the right answer in advance -- the
situation in prediction but not in accommodation -- makes it less likely that
the scientist will fudge the theory in a way that makes for a poor support.
If you think about the puzzle of prediction and accommodation for
yourself, as I hope you will, you may think of some objections to the
fudging argument, but the argument may give one of the reasons
predictions can be more valuable in science than accommodations, one
reason why, on this issue, Keynes was wrong and Whewell was right.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Keuntungan bahwa penjelasan fudging atribut prediksi, sedikitseperti keuntungan dari percobaan buta ganda yang mungkin doktermelakukan untuk menguji efektivitas obat baru. Dalam percobaan double-buta,pasien maupun dokter tahu mana pasien mendapatkanplasebo dan yang mendapatkan obat. Dokter ketidaktahuan membuat nyapenilaian lebih dapat diandalkan, karena ia tidak tahu apa jawaban yang 'benar'seharusnya. Argumen fudging membuat saran analogtentang teori, sejarawan. Tidak tahu jawaban yang tepat di muka--situasi di prediksi tetapi tidak di akomodasi--membuat kurang kemungkinan yangilmuwan akan fudge teori dalam cara yang membuat untuk dukungan miskin.Jika Anda berpikir tentang teka-teki prediksi dan akomodasi untuksendiri, seperti yang saya harap Anda akan, Anda mungkin berpikir tentang beberapa keberatan terhadapfudging argumen, tapi argumen dapat memberikan salah satu alasanPrediksi bisa lebih berharga dalam ilmu dari akomodasi, salah satualasan mengapa, tentang masalah ini, Keynes adalah salah dan Whewell tepat.