•A brief illustrationWe can now see

•A brief illustration
We can now see why an incandescent lamp is so effective. Before it is switched on, the energy density inside the glass envelope corresponds to about 20°C (293 K).
When it is switched on, the temperature of the filament rises to about 2000 K.
The energy density increases by a factor of (2000 K/293 K)4 ≈ 2000, and it generates nearly white light. •

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

• Sebuah ilustrasi singkatSekarang kita dapat melihat mengapa lampu pijar sangat efektif. Sebelum itu dinyalakan, rapatan energi dalam amplop kaca yang berkaitan dengan sekitar 20° C (293 K). Ketika diaktifkan, suhu filament meningkat menjadi sekitar 2000 K. Rapatan energi meningkat oleh faktor dari (2000 K/293 K) 4 ≈ 2000, dan menghasilkan cahaya hampir putih. •

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

• Sebuah ilustrasi singkat
Kita sekarang dapat melihat mengapa lampu pijar sangat efektif. Sebelum diaktifkan, kepadatan energi di dalam amplop kaca berhubungan dengan sekitar 20 ° C (293 K).
Ketika diaktifkan, suhu fi ratapan naik ke sekitar 2000 K.
energi Kepadatan meningkat dengan faktor ( 2000 K / 293 K) 4 ≈ 2000, dan menghasilkan cahaya hampir putih. •