Jodha...Ac..tually... You.. know...

Jodha...Ac..tually... You.. know... Queen Mainavati is getting a little worried for her, it's been more than three weeks since she left Amer." he paused a little to hear a response from Acharaya, but he kept on glaring at Bharmal with silence, "And also, I am just worried with what happened to Motibai. It had a great impact on Jodha, and her behavior also seemed very strange before leaving Amer." He fumbled few times before asking straight "When is she coming back to Amer from her mission?"

"King Bharmal, she won't be back anytime soon and as you know she is on a mission, so I can't tell you much about it. I took yours and queen Mainavati's permission before taking her from here, she can't back out now." His jaw clenched slightly, but his face remained impassive... He was expecting to be asked about Jodha, but not wanting her back in the palace. He replied sternly, his deep voice easily intimidated King Bharmal.

King Bharmal instantly realized that Acharya ji is her Guru... He has trained her since her childhood... He is like her father and is probably equally concerned for her safety if not more, so he decided to tie his tongue and not ask anything further about Jodha. He smiled forcefully masking his worries behind it.

***********************

Agra Palace:

Knock on the door...

Reva annoyingly got up while fixing her cover up chunni and hair... She sarcastically stated, "Radha, I am sure someone from the palace is here for you."

"You sound Jealous" Radha with a mysterious smirk, snapped back.

Reva opened the door and saw one Mughal guard and one Rajvanshi guard.

"Is Radha home?" Mohammad asked aloofly.

"Yes, but she is not feeling well, so she is resting, do you have any message for her??" Reva politely asked.

The Rajvanshi Guard came forward and said "We are here to deliver the message from her mother."

"You can give me the message, I will make sure she gets it." She calmly replied.

"If you don't mind, can I personally give her the message?" He requested.

"Please come in." Reva called the Rajvanshi guard inside the cottage.

"Radha, he has a message from your mother." Reva pointed towards him while looking at Radha.

Radha excitedly got up to get the message, but instantly she realized her mistake when pain shot through her legs, she stumbled slightly, but Reva got hold of her right before she lost her balance.

Guard humbly smiled at Radha and gave her the letter which was rolled in velvety green cloth.

"Thank you very much for delivering this message." Radha respectfully thanked him.

"Actually, I have one more message for you." He looked at Reva with an unclear gaze.

"Don't worry, you can convey the message, Reva is like my sister."

He hesitated slightly at first, then politely said "The person your mother has chosen for you, he is a royal guest of Mughals. He would like to see you at the Royal guest house in two hours."

"Tell me properly, who has come to see me... Who is he? And why is he a royal guest, you are confusing me." She asked with puzzling expression.

"All your questions will be answered when you get to the guest house, I am not allowed to give you any more information than this."

"Fine! You may leave." She replied curtly like a royal princess.

After closing the door Reva smirked at Radha "So he is a royal guest and wants to see you?" She questioned teasingly.

"I don't know who he is?" Radha gallingly replied while unwrapping the message from her mother.

"My mother has not mentioned who he is either? But she has instructed me to dress in my heavy, expensive outfit with the best matching silver jewelry." Radha casually informed Reva.

"Then you should dress in your best outfit and jewelries which Shahenshah gifted you, you never know, maybe he is the one." Reva responded excitedly.

"I can hardly stand, I don't know how I will get dressed in a Royal outfit." Radha pointed towards her injured feet.

"Oh Radha, Don't worry about that. First I will make lep for your wounds, then I will dress you in the royal outfit, I can't wait to see you how you will look in it." Reva excitedly stated.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Jodha... AC... tually... Anda... tahu... Ratu Mainavati semakin sedikit khawatir untuk dia, sudah lebih dari tiga minggu sejak dia meninggalkan Amer."Dia berhenti sedikit untuk mendengar respon dari Acharaya, tapi ia terus di memelototi Bharmal dengan keheningan, dan juga, saya hanya khawatir dengan apa yang terjadi pada Motibai. Itu memiliki dampak yang besar pada Jodha, dan perilakunya juga tampak sangat aneh sebelum meninggalkan Amer." Ia meraba-raba beberapa kali sebelum meminta lurus "Kapan akan dia datang kembali ke Amer dari misinya?""Bharmal raja, dia tidak akan segera kembali kapan saja dan seperti yang Anda tahu dia adalah sebuah misi, jadi saya tak tahu banyak tentang hal ini. Aku mengambil Anda dan Ratu Mainavati izin sebelum membawanya dari sini, dia tidak kembali sekarang." Mengepalkan rahang beliau sedikit, tapi wajahnya tetap pasif... Ia mengharapkan untuk bertanya tentang Jodha, tetapi tidak ingin dia kembali dalam istana. Dia menjawab, suaranya dalam mudah terintimidasi raja Bharmal.Raja Bharmal segera menyadari bahwa Acharya ji adalah Guru nya... Dia telah melatih dirinya sejak kecil... Dia adalah seperti ayahnya dan mungkin sama prihatin untuk keselamatan dirinya jika tidak lebih, sehingga ia memutuskan untuk mengikat nya lidah dan tidak meminta apa-apa lagi tentang Jodha. Dia tersenyum tegas masking nya kekhawatiran di balik itu.***********************Istana Agra:Mengetuk di pintu...Darisuhadi mengganggu bangun sementara memperbaiki nya menutupi rambut dan chunni... Sinis ia menyatakan, "Radha, saya yakin seseorang dari istana di sini adalah untuk Anda.""Anda terdengar cemburu" Radha dengan seringai misterius, tersentak kembali.Darisuhadi membuka pintu dan melihat satu Mughal penjaga dan seorang penjaga Rajvanshi."Apakah Radha rumah?" Mohammad bertanya aloofly."Ya, tapi dia tidak merasa baik, sehingga dia sedang beristirahat, Apakah Anda memiliki pesan untuk dia??" Darisuhadi sopan bertanya.Penjaga Rajvanshi datang ke depan dan berkata "Kami di sini untuk menyampaikan pesan dari ibunya.""Anda dapat memberi saya pesan, aku akan memastikan ia mendapatkannya." Dia menjawab dengan tenang."Jika Anda tidak keberatan, dapat saya secara pribadi memberikan pesan?" Ia meminta."Silakan datang." Darisuhadi disebut penjaga Rajvanshi di dalam pondok."Radha, ia memiliki sebuah pesan dari ibumu." Darisuhadi menunjuk ke arah dia sambil memandang Radha.Radha penuh semangat bangun untuk mendapatkan pesan, tetapi langsung ia menyadari kesalahan nya ketika sakit menembak melalui kakinya, dia tersandung sedikit, tetapi darisuhadi memegang tepat sebelum ia kehilangan keseimbangan.Penjaga dengan rendah hati tersenyum pada Radha dan memberinya surat yang digulung dalam beludru kain hijau."Terima kasih sangat banyak untuk menyampaikan pesan ini." Radha hormat mengucapkan."Sebenarnya, aku punya satu pesan lain untuk Anda." Dia memandang darisuhadi dengan pandangan yang jelas."Jangan khawatir, Anda dapat menyampaikan pesan, darisuhadi seperti adikku."Ia ragu-ragu sedikit pada awalnya, kemudian sopan berkata "orang ibu Anda telah memilih untuk Anda, dia adalah tamu royal Mogul. Ia ingin melihat Anda di Royal guest house dalam dua jam.""Ceritakan benar, yang telah datang menemui saya... Siapakah dia? Dan mengapa ia tamu kerajaan, Anda membingungkan saya. " Dia bertanya dengan ekspresi yang membingungkan."Semua pertanyaan akan terjawab ketika Anda mendapatkan ke guest house, saya tidak diizinkan untuk memberi Anda informasi lebih banyak daripada ini.""Baik! Anda dapat meninggalkan." Dia menjawab singkat seperti seorang putri kerajaan.Setelah menutup pintu darisuhadi smirked di Radha "Jadi dia adalah tamu kerajaan dan ingin melihat Anda?" Dia mempertanyakan bercanda."Saya tidak tahu siapa dia?" Radha gallingly menjawab sambil membuka bungkus pesan dari ibunya."Ibuku tidak menyebutkan siapa dia baik? "Tapi ia telah memerintahkan saya untuk berpakaian dalam pakaian saya berat, mahal dengan yang terbaik yang cocok perhiasan perak." Radha santai diberitahu darisuhadi."Maka Anda harus berpakaian dalam pakaian terbaik dan perhiasan yang Shahenshah berbakat Anda, Anda tidak pernah tahu, mungkin dia adalah satu." Darisuhadi menjawab dengan penuh semangat."Saya tidak bisa berdiri, aku tidak tahu bagaimana saya akan mendapatkan berpakaian dalam pakaian kerajaan." Radha mengunjuk pada kakinya yang terluka."Oh Radha, jangan khawatir tentang hal itu. Pertama saya akan membuat lep untuk luka Anda, maka saya akan berpakaian Anda dalam pakaian kerajaan, saya tidak sabar untuk melihat Anda bagaimana Anda akan terlihat di dalamnya." Darisuhadi penuh semangat dinyatakan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Jodha ... Ac..tually ... Anda .. tahu ... Queen Mainavati semakin sedikit khawatir untuk dia, sudah lebih dari tiga minggu sejak dia meninggalkan Amer. "Ia berhenti sedikit untuk mendengar tanggapan dari Acharaya , tapi dia terus memelototi Bharmal dengan diam, "Dan juga, saya hanya khawatir dengan apa yang terjadi pada Motibai. Ini memiliki dampak besar pada Jodha, dan perilakunya juga tampak sangat aneh sebelum meninggalkan Amer. "Dia meraba-raba beberapa kali sebelum bertanya langsung" Kapan dia datang kembali ke Amer dari misinya? " " Raja Bharmal, dia tidak akan kembali waktu dekat dan seperti yang Anda tahu dia adalah sebuah misi, jadi saya tidak bisa cerita banyak tentang hal itu. Aku mengambil Anda dan queen izin Mainavati sebelum membawanya dari sini, dia tidak bisa mundur sekarang. "Rahangnya sedikit terkatup, tapi wajahnya tetap tenang ... Dia berharap akan ditanya tentang Jodha, tetapi tidak ingin dia kembali di istana. Dia menjawab dengan tegas, suaranya yang berat dengan mudah diintimidasi Raja Bharmal. Raja Bharmal langsung menyadari bahwa Acharya ji adalah Guru nya ... Dia telah melatih dirinya sejak kecil ... Ia seperti ayahnya dan mungkin sama-sama prihatin untuknya keselamatan jika tidak lebih, sehingga ia memutuskan untuk mengikat lidahnya dan tidak bertanya apa-apa lagi tentang Jodha. dia tersenyum paksa masking kekhawatirannya belakangnya. ********************* ** Agra Palace: Ketukan di pintu ... Reva mengganggu bangun sementara memperbaiki nya menutupi chunni dan rambut ... Dia sinis menyatakan, "Radha, saya yakin seseorang dari istana di sini untuk Anda." "kau terdengar cemburu "Radha dengan seringai misterius, membentak kembali. Reva membuka pintu dan melihat satu penjaga Mughal dan guard satu Rajvanshi. " Apakah Radha rumah? "tanya Mohammad dengan dingin. " Ya, tapi dia tidak merasa baik, jadi dia beristirahat, Anda memiliki pesan untuk ?? nya "Reva sopan bertanya. The Rajvanshi Garda maju ke depan dan berkata" Kami di sini untuk menyampaikan pesan dari ibunya. " " Anda dapat memberi saya pesan, saya akan memastikan dia mendapatkannya. "dia menjawab dengan tenang. " Jika Anda tidak keberatan, bisa saya pribadi memberinya pesan? "dia meminta. " Silakan masuk. "Reva disebut penjaga Rajvanshi di dalam pondok. " Radha, dia memiliki pesan dari ibumu . "Reva menunjuk ke arahnya sambil melihat Radha. Radha semangat bangkit untuk mendapatkan pesan, tapi langsung ia menyadari kesalahannya ketika rasa sakit ditembak melalui kakinya, dia sedikit tersandung, tapi Reva berhasil meraih kanannya sebelum ia kehilangan keseimbangan. penjaga rendah hati tersenyum Radha dan memberikan surat yang digulung dalam kain hijau beludru nya. "Terima kasih banyak untuk menyampaikan pesan ini." Radha hormat mengucapkan terima kasih. "Sebenarnya, saya punya satu pesan yang lebih untuk Anda." Dia menatap Reva dengan tatapan tidak jelas. "Jangan khawatir, Anda bisa menyampaikan pesan, Reva seperti adik saya." dia ragu-ragu sedikit pada awalnya, kemudian dengan sopan mengatakan "orang ibumu telah dipilih untuk Anda, dia adalah tamu kerajaan Mughal . Dia ingin melihat Anda di Royal guest house dalam dua jam. " " Katakan benar, yang telah datang untuk melihat saya ... Siapa dia? Dan mengapa dia tamu kerajaan, Anda membingungkan saya. "Dia bertanya dengan membingungkan ekspresi. " Semua pertanyaan Anda akan dijawab ketika Anda mendapatkan ke rumah tamu, saya tidak diizinkan untuk memberikan informasi lebih dari ini. " " Baik! Anda dapat meninggalkan. "Dia menjawab singkat seperti seorang putri kerajaan. Setelah menutup pintu Reva menyeringai di Radha" Jadi dia adalah tamu kerajaan dan ingin melihat Anda? "Dia bertanya menggoda. " Aku tidak tahu siapa dia? " Radha gallingly menjawab sambil membuka bungkusan pesan dari ibunya. "ibu saya tidak disebutkan siapa dia baik? Tapi dia telah menginstruksikan saya untuk berpakaian berat, pakaian saya mahal dengan yang terbaik perhiasan perak cocok. "Radha santai memberitahu Reva. " Kemudian Anda harus berpakaian dalam pakaian terbaik dan perhiasan yang Shahenshah berbakat Anda, Anda tidak pernah tahu, mungkin dia adalah satu. "Reva menanggapi penuh semangat. " saya hampir tidak bisa berdiri, saya tidak tahu bagaimana saya akan berpakaian dalam pakaian Royal. "Radha menunjuk ke arah kaki yang terluka. " Oh Radha, Jangan khawatir tentang itu. Pertama saya akan membuat lep untuk luka Anda, maka saya akan berpakaian Anda dalam pakaian kerajaan, saya tidak sabar untuk melihat bagaimana Anda akan terlihat di dalamnya. "Reva bersemangat menyatakan.