Indonesian journalists are often tr

Indonesian journalists are often treated badly, both while in the field (covering news) an off the field. Many Journalists are treated indecentely by news sources or by event organizer whose event covered by journalists. This happens due to poor image of some journalists in some people’s eyes. The bad image of journalists are caused by themselves. Many journalists perceive interpret journalism world as a pleace to earn money only. Therefore, so many journalists work unprofessionally.
They work unprofessionally because they actually do not have capacity and competence as professionally journalists. In order that this negative phenomenon does not keep happening, it is suggested that the government (president) and the house of representatives immediately make and apply journalist profession’s ruler of law. In these rules of law, it must be set all obligation and rights of journalists, including educational requirements for prospective, especially education in journalism field.
Key word : Journalists, Earning Money, Professional, Profession’s of law.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Jurnalis Indonesia yang sering diperlakukan buruk, baik sementara di bidang (meliputi berita) di luar lapangan. Banyak wartawan yang indecentely diperlakukan oleh sumber-sumber berita atau oleh penyelenggara acara acara yang ditutupi oleh wartawan. Hal ini terjadi karena citra yang buruk dari beberapa wartawan di mata beberapa orang. Citra buruk wartawan disebabkan oleh diri mereka sendiri. Banyak wartawan memandang menafsirkan dunia jurnalisme sebagai pemasangan untuk mendapatkan uang hanya. Oleh karena itu, begitu banyak wartawan bekerja tidak profesional. Mereka bekerja tidak profesional karena mereka benar-benar tidak memiliki kapasitas dan kompetensi sebagai wartawan profesional. Agar fenomena negatif ini tidak tetap terjadi, disarankan pemerintah (Presiden) dan DPR segera membuat dan menerapkan penguasa wartawan profesi hukum. Dalam aturan hukum, itu harus diatur semua kewajiban dan hak-hak wartawan, termasuk pendidikan persyaratan untuk calon, khususnya pendidikan di bidang jurnalisme. Kata kunci: wartawan, Earning Money, profesional, profesi hukum.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Wartawan Indonesia sering diperlakukan buruk, baik saat di lapangan (meliput berita) off lapangan. Banyak Wartawan diperlakukan indecentely oleh sumber berita atau dengan event organizer yang acara diliput oleh wartawan. Hal ini terjadi karena citra buruk dari beberapa wartawan di mata beberapa orang. Citra buruk wartawan disebabkan oleh diri mereka sendiri. Banyak wartawan menganggap menafsirkan dunia jurnalistik sebagai pleace untuk mendapatkan uang saja. Oleh karena itu, begitu banyak wartawan bekerja tidak profesional.
Mereka bekerja tidak profesional karena mereka benar-benar tidak memiliki kapasitas dan kompetensi sebagai profesional wartawan. Agar fenomena negatif ini tidak terus terjadi, disarankan agar pemerintah (Presiden) dan DPR segera melakukan dan menerapkan penguasa wartawan profesi hukum. Dalam aturan ini hukum, itu harus mengatur semua kewajiban dan hak-hak wartawan, termasuk persyaratan pendidikan untuk calon, khususnya pendidikan di bidang jurnalistik.
Key word: Jurnalis, Produktif Uang, profesional, Profesi hukum.