During the period between the origi

During the period between the original and modified order,
Merieux had little incentive to invest in Connaught’s facilities, given that
the order required it to lease the business away at uncertain prices. In fact,
in the consent modifying order, Merieux suggested that “the continuing
lease requirement may be harmful to competition . . . because it adversely
affects Connaught’s ability to respond to the increased demand for vaccine
with capital investments to upgrade and expand the business’s productive
capacity.” Although evidence of this decline is not in the consent order, no patents were filed by the would-be leased Connaught for rabies vaccine
inventions during the contested period, while 5 patent applications were
filed by Connaught-Merieux, which ultimately became Aventis, in the
subsequent years.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Selama periode antara urutan asli dan dimodifikasi,
Merieux memiliki sedikit insentif untuk berinvestasi dalam fasilitas Connaught, mengingat bahwa
perintah diperlukan untuk menyewa bisnis jauh di harga pasti. Bahkan,
dalam urutan memodifikasi persetujuan, Merieux menyarankan bahwa "terus
persyaratan sewa dapat membahayakan persaingan. . . karena merugikan
mempengaruhi kemampuan Connaught untuk merespon meningkatnya permintaan vaksin
dengan investasi modal untuk meningkatkan dan memperluas produktif bisnis
kapasitas. "Meskipun bukti penurunan ini tidak dalam urutan persetujuan, tidak ada paten yang diajukan oleh akan-akan disewakan Connaught vaksin rabies
penemuan selama periode diperebutkan, sementara 5 aplikasi paten yang
diajukan oleh Connaught-Merieux, yang akhirnya menjadi Aventis, di
tahun-tahun berikutnya.