Section 11: Toxicological Informati

Section 11: Toxicological Information
Routes of Entry: Absorbed through skin. Eye contact. Inhalation. Ingestion.
Toxicity to Animals:
WARNING: THE LC50 VALUES HEREUNDER ARE ESTIMATED ON THE BASIS OF A 4-HOUR EXPOSURE. Acute oral
toxicity (LD50): 5628 mg/kg [Rat]. Acute dermal toxicity (LD50): 15800 mg/kg [Rabbit]. Acute toxicity of the vapor (LC50):
64000 4 hours [Rat].
Chronic Effects on Humans:
MUTAGENIC EFFECTS: Mutagenic for mammalian somatic cells. Mutagenic for bacteria and/or yeast. TERATOGENIC
EFFECTS: Classified POSSIBLE for human. Causes damage to the following organs: eyes. May cause damage to the
following organs: blood, kidneys, liver, brain, peripheral nervous system, upper respiratory tract, skin, central nervous system
(CNS), optic nerve.
Other Toxic Effects on Humans:
Hazardous in case of skin contact (irritant), of ingestion, of inhalation. Slightly hazardous in case of skin contact (permeator).
Special Remarks on Toxicity to Animals: Not available.
Special Remarks on Chronic Effects on Humans:
p. 5
Passes through the placental barrier. May affect genetic material. May cause birth defects and adverse reproductive
effects(paternal and maternal effects and fetotoxicity ) based on animal studies.
Special Remarks on other Toxic Effects on Humans:

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Bagian 11: Toksikologi informasiRute masuk: diserap melalui kulit. Kontak mata. Inhalasi. Konsumsi.Toksisitas hewan:PERINGATAN: LC50 NILAI INI DIPERKIRAKAN BERDASARKAN PAPARAN 4 JAM. Akut lisantoksisitas (LD50): 5628 mg/kg [tikus]. Toksisitas dermal akut (LD50): 15800 mg/kg [kelinci]. Toksisitas akut uap (LC50):64000 4 jam [tikus].Efek kronis pada manusia:EFEK MUTAGENIK: Mutagenik untuk sel-sel somatik mamalia. Mutagenik bakteri dan/atau ragi. TERATOGENIKEFEK: Diklasifikasikan MUNGKIN bagi manusia. Menyebabkan kerusakan organ berikut: mata. Dapat menyebabkan kerusakanmengikuti organ: darah, ginjal, hati, otak, sistem saraf tepi, saluran pernafasan atas, kulit, sistem saraf pusat(CNS), saraf optik.Lain efek toksik pada manusia:Berbahaya dalam kasus kontak kulit (iritasi), menelan, inhalasi. Sedikit berbahaya dalam kasus kontak kulit (permeator).Khusus catatan tentang toksisitas hewan: tidak tersedia.Catatan khusus tentang kronis efek pada manusia:Halaman 5Melewati penghalang bolus. Dapat mempengaruhi bahan genetik. Dapat menyebabkan cacat lahir dan merugikan reproduksiEfek (ayah dan ibu efek dan fetotoxicity) berdasarkan studi hewan.Khusus catatan pada efek beracun lainnya pada manusia:

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Bagian 11: Informasi Toksikologi
Rute Entry: Terserap melalui kulit. Kontak mata. Inhalasi. Proses menelan.
Keracunan untuk Hewan:
PERINGATAN: NILAI LC50 BAWAH ADALAH ESTIMASI BERDASARKAN Sebuah SAMBUNGAN 4-JAM. Oral akut
toksisitas (LD50): 5628 mg / kg [Rat]. Toksisitas akut dermal (LD50): 15800 mg / kg [Kelinci]. Toksisitas akut dari uap (LC50):
64000 4 jam [Tikus].
Efek kronis pada Manusia:
mutagenik EFEK: mutagenik untuk sel somatik mamalia. Mutagenik untuk bakteri dan / atau ragi. Teratogenik
EFEK: Baris MUNGKIN untuk manusia. Menyebabkan kerusakan pada organ berikut: mata. Dapat menyebabkan kerusakan pada
organ berikut: darah, ginjal, hati, otak, sistem saraf perifer, saluran pernapasan bagian atas, kulit, sistem saraf pusat
(SSP), saraf optik.
Efek lainnya Toxic pada Manusia:
Berbahaya dalam kasus kontak kulit (iritan), menelan, inhalasi. Sedikit berbahaya dalam kasus kontak kulit (permeator).
Keterangan Khusus tentang Keracunan untuk Hewan: Tidak tersedia.
Keterangan khusus pada Efek kronis pada Manusia:
p. 5
Passes melalui penghalang plasenta. Dapat mempengaruhi materi genetik. Dapat menyebabkan cacat lahir dan reproduksi yang merugikan
efek (ayah dan efek ibu dan fetotoxicity) berdasarkan studi hewan.
Keterangan khusus pada Efek toksik lainnya pada Manusia: