“Successful intelligence is the kin

“Successful intelligence is the kind of intelligence used to achieve important goals. People who succeed, whether by their own standards or by other people’s, are those who have managed to acquire, develop, and apply a full range of intellectual skills, rather than merely relying on the inert intelligence that schools so value. These individuals may or may not succeed on conventional test, but they have something in common that is much more important than high test scores. They know their strengths; they know their weaknesses. They capitalize on their strengths; they compensate for or correct their weaknesses. That’s it.” (bold in text) (p. 12)

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

"Sukses intelijen adalah jenis kecerdasan yang digunakan untuk mencapai tujuan penting. Orang-orang yang berhasil, baik oleh standar mereka sendiri atau lain orang, adalah mereka yang telah berhasil mendapatkan, mengembangkan, dan menerapkan berbagai keterampilan intelektual, daripada hanya mengandalkan kecerdasan inert bahwa sekolah begitu nilai. Orang-orang ini mungkin atau mungkin tidak berhasil pada tes konvensional, tetapi mereka memiliki sesuatu yang sama itu adalah jauh lebih penting daripada Skor tinggi tes. Mereka tahu kekuatan mereka; mereka tahu kelemahan mereka. Mereka memanfaatkan kekuatan mereka; mereka mengganti atau memperbaiki kelemahan mereka. That's it." (tebal dalam teks) (hal 12)

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

"Intelijen yang sukses adalah jenis kecerdasan yang digunakan untuk mencapai tujuan penting. Orang-orang yang sukses, baik dengan standar mereka sendiri atau dengan orang lain, adalah mereka yang telah berhasil memperoleh, mengembangkan, dan menerapkan berbagai keterampilan intelektual, bukan hanya mengandalkan kecerdasan lembam bahwa sekolah sehingga nilai. Orang-orang ini mungkin atau mungkin tidak berhasil pada tes konvensional, tetapi mereka memiliki kesamaan yang jauh lebih penting daripada nilai ujian yang tinggi. Mereka tahu kekuatan mereka; mereka tahu kelemahan mereka. Mereka memanfaatkan kekuatan mereka; mereka mengimbangi atau memperbaiki kelemahan mereka. Itu saja. "(Berani dalam teks) (hlm. 12)