another was that of personal piety,

another was that of personal piety, and this took two main forms: one which identified itself with the community, in the belief that truth is normally dominant among mankind, and one which identified itself with the Imams, in the belief that truth can be defeated and driven into hiding but never destroyed.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

lain adalah bahwa kesalehan pribadi, dan ini mengambil dua bentuk utama: satu yang mengidentifikasi dirinya dengan masyarakat, dengan keyakinan bahwa kebenaran biasanya dominan di antara manusia, dan salah satu yang mengidentifikasi dirinya dengan para imam, dengan keyakinan bahwa kebenaran bisa dikalahkan dan didorong bersembunyi tetapi tidak pernah hancur.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

lain adalah bahwa kepribadiannya, dan ini mengambil dua bentuk utama: satu yang mengidentifikasi dirinya dengan masyarakat, dengan keyakinan bahwa kebenaran biasanya dominan di antara umat manusia, dan satu yang mengidentifikasi dirinya dengan para imam, dengan keyakinan bahwa kebenaran dapat dikalahkan dan didorong bersembunyi tetapi tidak pernah dihancurkan.