“To account for peace/violence as a

“To account for peace/violence as a dependent variable we shall use the four-factor independent variable discourse based on body, mind, structure, culture. ‘Body’ will be discussed here as female-male; ‘mind’ as high-low empathy; ‘structure’, as horizontal-vertical (‘hierarchical’) and ‘culture’ as centripetal-centrifugal (‘expansionist’). Female-high empathy-horizontal-centripetal disposes for peace; male-low empathy-vertical-centrifugal for violence: that is our basic hypothesis.”

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

' Untuk memperhitungkan perdamaian kekerasan sebagai variabel dependen yang kita akan gunakan wacana variabel independen empat-faktor didasarkan pada tubuh, pikiran, struktur, budaya. 'Tubuh ' akan dibahas di sini sebagai laki-laki-laki-laki; 'pikiran' sebagai empati tinggi-rendah; 'struktur', sebagai vertikal horisontal ('hierarki') dan 'budaya' sebagai sentripetal sentrifugal ('ekspansinya'). Laki-laki-tinggi empati-horisontal-sentripetal ini menentukan perdamaian; Laki-laki-rendah empati-vertikal-sentrifugal untuk kekerasan: itulah hipotesis kami dasar. "

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

"Untuk menjelaskan perdamaian / kekerasan sebagai variabel dependen akan kita gunakan empat-faktor independen wacana variabel berdasarkan pada tubuh, pikiran, struktur, budaya. 'Tubuh' akan dibahas di sini sebagai perempuan-laki-laki; 'Pikiran' empati tinggi-rendah; 'Struktur', horizontal-vertikal ('hirarkis') dan 'budaya' sebagai sentripetal-sentrifugal ('ekspansionis'). Disposes perempuan tinggi empati-horisontal-sentripetal untuk perdamaian; laki-rendah empati-vertikal-sentrifugal untuk kekerasan: yaitu hipotesis dasar kita ".