one upon a time there was a widow w

one upon a time there was a widow who lived in the village of Dadapan. She had a son whose name was Joko Tarup.
One day when he was in the forest he saw a beautiful rainbow and he saw seven angels. The seven angels were swimming and taking a bath in a lake. Joko Tarup looked at them while hiding behind trees. When they had finished taking a bath, they flew through the rainbow to heaven.
The next day he saw the same thing again. Joko Tarub have a idea. He searched for their dress and when he found them he took one of them. As they had finished swimming and taking a bath, they looked for their dress. One of them could not find her dress. Her friends had to come back to heaven so they left her. She was crying while staying in the water. Joko Tarup approached her.
‘Why are you crying lady?’
‘I lose my dress so I cannot go home’
‘Where is your home?’
‘I live in heaven. I’m an angel. My name is Nawang Wulan. But I lose my dress so I cannot fly anymore’
‘you don’t mind I will take my mother’s dress for you’
‘OK, please do’
‘Wait for me here, I’ll be back’
Then Joko Tarup went home to take her mother’s dress and gave it to Nawang Wulan. He asked her to stay at her house with his mother. Not long after that Joko Tarup married Nawang Wulan. And have baby girl, Her name was Nawang Sih.
As an angel Nawang Wulan had spiritual power. She had ability which far above human being. She could cook rice with just a bar of rice and when it had done the bowl will be full of rice. But there was one condition. The bowl must not be opened before it has done. Joko Tarup was very surprised with her wife’s ability. So when Nawang Wulan was away he opened the bowl. Consequently Nawang’s spiritual power disapired. She had to cook as ordinary human being. she needed more rice than usual. The stock of rice in their store room diminished rapidly. Then one day when she took rice there she was very surprised. She found her angel dress. It was hidden there under piles of rice. She immediately wore it and talked to Joko Tarup.
‘My dear husband, now I know what you did to me’
‘Forgive me, my dear. I admit that I did this because I love you’
‘I love you too. But now I find my dress. I must come back to heaven. I am an angel. My place is not here. I have to go now’.
‘How about Nawang Sih? She needs you’
‘I will leave her but don’t worry. I will take care of her. Anytime she needs me I will be here. For that purpose please build a tower. When Nawang Sih cries put her there then call my name. I will come immediately. But I will be invisible to you. Good bye dear’
Then Joko Tarup built a tower behind his house. Every time Nawang Sih cried he would put her there. Nawang Wulan would come and take care of Nawang Sih.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

satu waktu di sana adalah seorang janda yang tinggal di desa Boyolangu. Dia punya seorang putra bernama Joko Tarup.Suatu hari, ketika ia berada di hutan ia melihat pelangi indah dan ia melihat tujuh malaikat. Tujuh malaikat berenang dan mandi di danau. Joko Tarup memandang mereka sambil bersembunyi di balik pepohonan. Ketika mereka telah selesai mandi, mereka terbang melalui pelangi ke surga. Hari berikutnya ia melihat hal yang sama lagi. Joko Tarub punya ide. Dia mencari pakaian mereka dan ketika ia menemukan mereka ia mengambil salah satu dari mereka. Ketika mereka telah selesai berenang dan mandi, mereka tampak untuk gaun mereka. Salah satu dari mereka tidak bisa menemukan gaun. Teman-temannya harus kembali ke surga sehingga mereka meninggalkannya. Ia menangis sementara tinggal di dalam air. Joko Tarup mendekatinya.'Mengapa Apakah Anda wanita menangis?''Saya kehilangan baju saya jadi saya tidak bisa pulang''Mana Apakah rumah Anda?' Aku tinggal di surga. Saya seorang malaikat. Nama saya adalah Nawang Wulan. Tapi aku kehilangan baju saya sehingga aku tidak bisa terbang lagi ''Anda tidak keberatan saya akan mengambil ibuku gaun untuk Anda''OK, silakan lakukan''Menunggu untuk saya di sini, aku akan kembali'Kemudian Joko Tarup pulang untuk mengambil dia ibu dari gaun dan memberikannya kepada Nawang Wulan. Dia bertanya ditulis oleh pelanggan kami setelah masa inap mereka di rumahnya dengan ibunya. Tidak lama setelah itu Joko Tarup menikah dengan Nawang Wulan. Dan memiliki bayi perempuan, namanya Nawang Sih.Sebagai seorang malaikat Nawang Wulan memiliki kuasa rohani. Dia punya kemampuan manusia yang jauh di atas. Dia bisa memasak nasi dengan hanya bar beras dan ketika telah selesai mangkuk akan penuh dengan nasi. Tapi ada satu syarat. Mangkuk tidak dapat dibuka sebelum itu dilakukan. Joko Tarup sangat terkejut dengan istri 's kemampuan. Jadi ketika Nawang Wulan pergi ia membuka mangkuk. Akibatnya Nawang's disapired kuasa rohani. Dia harus memasak sebagai manusia biasa. Dia membutuhkan lebih beras dari biasa. Stok beras di kamar toko mereka berkurang dengan cepat. Kemudian suatu hari, ketika dia mengambil nasi ada perempuan itu sangat terkejut. Dia menemukan gaun malaikat. Itu adalah tersembunyi di bawah tumpukan beras. Dia segera memakainya dan berbicara dengan Joko Tarup. 'Sayang suami saya, sekarang aku tahu apa yang Anda lakukan kepada saya'' Ampuni saya, sayangku. Saya mengakui bahwa saya melakukan ini karena aku mencintaimu '' I love you terlalu. Tapi sekarang aku menemukan gaun saya. Aku harus kembali ke surga. Saya seorang malaikat. Tempat ini tidak di sini. Aku harus pergi sekarang '.' Bagaimana Nawang Sih? Dia membutuhkan Anda '' Saya akan meninggalkannya tapi jangan khawatir. Aku akan mengurus dirinya. Kapan saja dia membutuhkan saya saya akan berada di sini. Untuk itu silahkan membangun menara. Ketika Nawang Sih teriakan menempatkan dia di sana kemudian memanggil namaku. Aku akan datang segera. Tapi aku akan tidak terlihat oleh Anda. Selamat tinggal sayang 'Kemudian Joko Tarup membangun sebuah menara di belakang rumahnya. Setiap kali Nawang Sih menangis ia akan menempatkan dia di sana. Nawang Wulan akan datang dan mengurus Nawang Sih.