When delivered to the roaster in bu

When delivered to the roaster in burlap sacks, the coffee bean ranges in color from light brown to whitish green to a lovely bluish, emerald green. The beans are always stored in their raw, or green, state. Roasted whole beans begin to deteriorate in flavor within days after roasting, and ground coffee may taste stale within an hour of grinding, whereas green coffee, stored in cool, dry, well-ventilated conditions, remains stable for years.

The exact nature of the equipment used to roast coffee depends on the ambitions of the roaster. Most large commercial roasters resemble a gigantic screw rotating inside a drum. The screw works the coffee down the drum; by the time the coffee reaches the end of the drum, it is roasted and ready to be cooled by air or water. The temperature is controlled automatically, and the roaster includes equipment that monitors both the air temperature and the temperature inside the moving mass of beans to monitor their progress. Such roasters are called continuous roasters for obvious reasons and are inappropriate for specialty coffee roasting because they cost too much, roast too much coffee at a time, and cannot be easily stopped to reload with new and different kinds of coffee.

The average specialty roaster uses a batch roaster, which simply means any machine which roasts a batch of coffee at a time rather than the same coffee for most of the day. The most common design of batch roaster consists of a rotating drum above a heat source, usually a gas flame. Operating like a Laundromat clothes drier, the rotating drum tumbles the beans, ensuring an even roast, while convection currents of heated air move through the drum. Drum roasters may be as large as five or six feet in diameter, or as small as a small waste can set on its side.

In all cases, the goal of the technology is to offer the operator maximum control over the process, and to keep the beans from touching hot metal for anything longer than a split second at a time to prevent scorching or uneven roasting. Proponents of the various styles of batch roaster all make cogent arguments in favor of their favored system and in mild deprecation of rival approaches, but to my knowledge no conclusive comparative tests have ever been conducted to validate any of these claims and counterclaims. In my observation and experience, all batch roasting apparatus, including the oldest and crankiest, can produce outstanding coffee if used with care and knowledge.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ketika dikirim ke roaster dalam karung goni, biji kopi berkisar dalam warna dari coklat ke hijau keputihan dengan indah kebiruan, hijau zamrud. Kacang selalu disimpan dalam mereka mentah, atau hijau, negara. Panggang kacang keseluruhan mulai memburuk dalam rasa dalam beberapa hari setelah pemanggangan, dan kopi bubuk dapat merasakan basi dalam waktu satu jam dari penggilingan, sedangkan kopi hijau, disimpan dalam dingin, kering, kondisi berventilasi, tetap stabil selama bertahun-tahun. Sifat dari peralatan yang digunakan untuk kopi panggang tergantung pada ambisi roaster ini. Kebanyakan roaster komersial besar menyerupai sekrup raksasa yang berputar di dalam drum. Sekrup bekerja kopi bawah drum; pada saat kopi mencapai akhir drum, itu dipanggang dan siap untuk didinginkan oleh udara atau air. Suhu dikontrol secara otomatis, dan roaster termasuk peralatan yang memonitor baik suhu udara dan suhu di dalam massa bergerak kacang untuk memantau kemajuan mereka. Roasters seperti ini disebut roaster terus menerus untuk alasan yang jelas dan tidak sesuai untuk khusus kopi memanggang karena mereka terlalu banyak biaya, panggang kopi terlalu banyak pada satu waktu, dan tidak dapat dengan mudah berhenti untuk reload dengan jenis baru dan berbeda dari kopi. Rata-rata khusus menggunakan roaster roaster batch, yang berarti setiap mesin yang panggang batch kopi pada waktu daripada kopi yang sama untuk sebagian besar hari. Desain yang paling umum batch roaster terdiri dari drum berputar di atas sumber panas, biasanya api gas. Operasi seperti pakaian Laundromat kering, drum berputar Tumbang kacang, memastikan bahkan panggang, sementara arus konveksi dari panas bergerak udara melalui drum. Roasters Drum mungkin sama besar dengan lima atau enam kaki di diameter, atau sebagai kecil sebagai limbah kecil dapat diatur pada sisinya. Dalam semua kasus, tujuan dari teknologi ini adalah untuk menawarkan kontrol operator maksimum atas proses, dan untuk menjaga kacang menyentuh logam panas untuk sesuatu yang lebih dari sepersekian detik pada suatu waktu untuk mencegah terik atau tidak rata pemanggangan. Para pendukung dari berbagai gaya batch roaster semua membuat argumen yang meyakinkan mendukung sistem favorit mereka dan bantahan ringan pendekatan saingan, tapi setahu saya tidak ada tes perbandingan konklusif yang pernah dilakukan untuk memvalidasi setiap klaim ini dan balik. Dalam pengamatan saya dan pengalaman, semua aparat angkatan pemanggangan, termasuk yang tertua dan crankiest, dapat menghasilkan kopi yang luar biasa jika digunakan dengan hati-hati dan pengetahuan.